Penulis/peneliti dan kurator. Buku terakhirnya Rock In Celebes dan 100 Tahun Musik Populer Makassar (Tanahindie Press - Rock In Celebes, 2021). Tulisannya terbit di Kompas, Koran Tempo, Esquire Indonesia, Jurnal Natar (FSRD IKJ), Jurnal Svara, Warisan Indonesia, Fajar, Tribun Timur, dan media cetak/elektronik lainnya.
Pada 1999 mendirikan Tanahindie, ruang mandiri yang berfokus kajian perkotaan dan kewargaan. Mengasuh Penerbit Ininnawa sejak 2005, selain sehari-hari sebagai pustakawan dan arsiparis di
Kampung Buku, Makassar, dan urunan untuk https://artefact.id dan mks0km.id.
Mengkuratori antara lain Bom Benang (2012-2017), Jakarta Biennale (2015), dan Present Continuous/Sekarang Seterusnya (Museum MACAN, 2022). Sejak 2017 menjadi direktur Makassar
Biennale, sambil memimpin redaksi RIC Zine yang sejak terbit pertama tahun 2022, triwulanan yang merekam geliat kancah musik Indonesia Timur.