Advokat dan aktivis yang telah bekerja hampir dua dekade di organisasi hak asasi manusia (HAM). Setelah menyelesaikan masa kerjanya di Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) pada 2020, Putri bergabung dengan Asia Justice and Rights (AJAR), sebuah organisasi regional yang fokus pada isu HAM dan Keadilan Transisi. Dengan perannya sebagai Koordinator Advokasi Regional, Putri banyak melakukan kerja advokasi dan kampanye pada isu konflik, penyiksaan, kelompok minoritas, dan pelanggaran HAM lainnya. Putri juga merupakan salah satu expert di Omega Research Foundation, sebuah organisasi riset independen berbasis di Manchester, Inggris. Putri menyelesaikan studi masternya di bidang Hukum HAM Internasional di University of Essex, Inggris.