Yudi adalah sutradara, aktor, kurator, dan produser teater Indonesia yang telah membawa karya-karyanya pada panggung dan forum seni pertunjukan internasional.

Yudi adalah salah satu pendiri Teater Garasi – kolektif seniman lintas disiplin di Yogyakarta. Mewakili Teater Garasi ia menerima Prince Claus Award tahun 2013 dari Prince Claus Fund, Belanda, salah satunya karena “semangat penjelajahan dan karya-karya inovatif yang merangsang seni pertunjukan di Asia Tenggara.”

Yudi adalah salah satu ko-inisiator transformasi Teater Garasi menjadi Garasi Performance Institute --platform pertukaran pengetahuan terbuka untuk pemikiran kritis dan pertunjukan di Indonesia dan Asia.

Dikenal sebagai sutradara eksperimental yang mendorong estetika teater di Indonesia ke tahap berikutnya, tahun 2014 ia menerima Anugerah Seni Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Ia juga peraih Sutradara Terpilih Tahun 2006 dan 2022 versi majalah Tempo, dan Asian Cultural Council (ACC) fellow untuk studi teater kontemporer di New York (2011-2012).

Proyek kolaborasi teater lintas-Asia (Indonesia, Vietnam, Jepang, Sri Lanka) yang ia rintis bersama Ugoran Prasad, "Multitude of Peer Gynts," memenangkan Ibsen Scholarship 2019 dari Ibwen Awards, Norwegia. Tahun 2022 Yudi dan Teater Garasi diundang ke Ibsen Scope, di kota Skien, Norwegia, untuk mempresentasikan karya collective lecture performance berjudul "Roundabout; a Broken Report of Multitude of Peer Gynts’ Finding".