Dilus ialah mahasiswa sastra Indonesia yang banyak belajar tentang seni peran dan pertunjukan. Sebagai aktor dan performer pertunjukan, ia sering terlibat dalam proyek kesenian individu maupun kolektif di Makassar. Tahun 2022 pertama kali ia menyutradarai dan menjadi aktor teater pada sebuah Festival Teater Mahasiswa se- SulSelBar (FTMI). Kemudian menjadi Performer pada pertunjukan "Batang-Batang Rupama" (2024), sebuah proyek kolaborasi seniman, Peneliti, dan Fotografer tentang jalan, halaman, dan kisah-kisah pinggiran kota Makassar. Tahun 2025 terlibat sebagai performer pertunjukan 4 babak: "Fermentasi Radiasi", sebuah proyek yang mempercakapkan isu ekologi dan hilirisasi Pabrik Industri Bantaeng.