Kami undang menghadiri Makassar International Writers Festival 2021. Semua acara akan terselenggara secara virtual dan gratis. Tiap acara juga akan disiarkan secara langsung di Youtube Rumata’ Artspace pada tanggal 23-26 Juni 2021 nanti.
Dalam acara festival kali ini, Nicholas Saputra akan mengajak kita untuk melihat keterkaitan alam dan manusia. Kita juga akan melihat perjalanan Marina Mahathir dalam mempersiapkan memoarnya, memproduksi podcast sambil menjalani lockdown di Kuala Lumpur.
Siapa yang tidak mengenal Sayaka Murata? Novel Convenience Store Woman karyanya telah diterjemahkan ke dalam 36 bahasa. Di festival ini, Sayaka Murata akan menceritakan kepada kita bagaimana beliau memaknai kesuskesannya tesebut?
Teman-teman juga pasti telah mendengar bagaimana kondisi hidup teman-teman kita di belahan Indonesia paling timur, Papua kan? Minimnya infrastruktur dan pembangunan yang tidak merata di sana? Mau melihat lebih jauh kondisi di sana? Simak Gody Usnaat yang akan bercerita kepada kita tentang perjuangannya untuk terus berkarya di tanah Papua meski dengan koneksi internet yng putus-nyambung.
Kembali ke Sulawesi, tempat diadakannya festival tahunan Makassar International Writers Festival ini, ada Emil Amir yang akan memaparkan penjelajahannya atas relasi gender dan budaya nanti?
Tunggu apa lagi, teman-teman? Segera daftarkan diri kalian melalui website kami untuk ikut menyapa para penulis dan narasumber hebat tersebut nanti.
Silakan cek www.makassarwriters.com serta Instagram/Twitter @makassarwriters untuk info lengkap.
======
Dearest good friends
We cordially invite you to attend Makassar International Writers Festival 2021. All the events are conducted virtually and they are free of charge. These events are also going to be brodcasted through Rumata\’ Artspce Youtube from 23-26 June 2021.
In Makassar International Writers Festival 2021, Nicholas Saputra will take you to experience the journey and see the bound between nature and humans. You will also see how Marina Mahathir deals with her memoar writing during the lock down in Kuala Lumpur.
Who does not even know Sayaka Murata? Her famous novel Convenience Store Woman has been translated into 36 languages and we will hear her story in defining this great success here.
Have you heard about the less-developed infrastructure and the living conditions in Papua, the most eastern part of Indonesia? Gody Usnaat, a Papuan poet will take us to see how he tries to deal with the hardships while continuing writing even with the unstable internet connection.
Moving back to Sulawesi where we hold this Makassar International Writers Festival, Emil Amir will present us his exploration on the relation between culture and gender.
What else are you waiting for? Register yourself through our website and greet them at the festival!
Check our website www.makassarwriters.com or Instagram/Twitter @makassarwriters for more details.